cara menanam bunga tulip

Cara Menanam Bunga Tulip

Siapa yang tak kenal dengan Bunga Tulip? Bunga yang terkenal karena kecantikannya ini  bahkan menjadi simbol negara Belanda, padahal bukan berasal dari sana. Tulip berasal dari Asia  Tengah, tumbuh liar di pegunungan Pamir dan Hindu Kush dekat Kazakhstan.

Bunga cantik satu ini memiliki beberapa jenis dan warna. Meski dianggap sebagai bunga ‘bule’ karena tak cocok dengan iklim Indonesia, rupanya bunga ini bisa tumbuh di negeri tercinta, lho. Di bawah ini akan dijelaskan beberapa jenis-jenisnya, hingga cara menanam dan merawat Tulip.

Pembagian Tulip berdasarkan Bentuk

Rupanya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa ada beragam jenis tulip yang bisa ditanam dalam kebun. Klasifikasinya bisa dibedakan dari daun mahkotanya dan waktu mekarnya. Jika dilihat dari daun mahkota, tulip memiliki 3 penggolongan sebagai berikut.

  • Daun yang membuka lebar ketika mekar
  • Daun mahkota yang masih terlihat menguncup sewaktu mekar
  • Daun mahkota yang melengkung di pinggirnya
  • Daun mahkota yang memiliki pinggiran runcing

Jenis Tulip berdasarkan Waktu Tumbuh

jenis bunga tulip
espoma.com

1. Tulip yang berbunga lebih awal

Terdapat beberapa jenis tulip yang berbunga lebih awal, yakni Single Earl Y, Fosteriana, dan Kaufmaniana. Single Earl Y hanya memiliki 6 daun mahkota, tumbuhannya cenderung pendek, karena tanamannya hanya berkisar 20-30 cm saja. Salah satu contohnya adalah Apricot Beauty.

Fosteriana termasuk jenis bunga tulip yang mudah berkembang biak. Tumbuh di sekitar bulan April dengan panjang sekitar 25-51 cm. Salah satu contohnya adalah Sweetheart yang memiliki warna elegan kuning dengan campuran putih pada ujung kepala mahkotanya.

Kaufmaniana termasuk jenis tulip yang berkembang sangat awal, yakni pada bulan Maret. Batangnya cukup pendek, terbuka lebar di bawah sinar matahari seperti bintang segi enam. Tingginya hanya berkisar 10-20 cm saja.

2. Tulip yang berbunga agak lambat

Untuk jenis tulip  agak lambat berbunga yakni Triump dan Gregeii. Triump merupakan jenis tulip hibrida Single Early yang berbentuk  bulat telur khas tulip yang biasa dilihat. Batangnya kuat, sehingga bunganya bisa bertahan dalam cuaca yang ekstrem.

Greggii merupakan  spesies  yang dikembangkan  dari Turkestan yang  memiliki  batang yang kuat dengan bunga yang mekar  terbuka lebar di  bawah sinar  matahari . Daun tulipnya berwarna corak garis-garis atau ungu, dengan tinggi sekitar 20-30 cm.

3. Tulip yang berbunga lambat

Jenis bunga tulip yang berbunga lambat ant ara lain sebagai berikut.

  • Lily – Flowered Tulip

Jenis batang ada tulip Lili cukup panjang, dengan tepi daun mahkota yang terbelah dan runcing, mirip dengan spesies bunga Lily. Tinggi tanamannya sekitar 35-37 cm, yang berbunga pada akhir bulan April.

  • Fringed Group (tepi kristal)

Tulip jenis satu ini mempunyai daun mahkota yang serupa kristal atau rumbai cantik. Tinggi tanamannya sekitar 20-30 cm. Salah satu contohnya adalah Crystal Beauty berwarna merah, Barbados berwarna merah jambu, dan Hamilton berwarna kuning.

  • Parrot

Parrot menjadi salah satu jenis tulip yang paling banyak bermutasi bentuk dibandingkan jenis tulip lainnya.  Warnanya variatif, tetapi memiliki ciri khas pada tengah daun mahkota yang menampakkan bercak-bercak hijau. Contohnya adalah Flaming Parrot (kuning dan merah).

Cara Tanam Tulip di Indonesia

Di luar Indonesia, tepatnya di negara dengan 4 musim, Tulip merupakan bunga yang umumnya ditanam saat musim semi tiba, sekitar bulan September sampai Desember. Hal ini dikarenakan Tulip akan mekar saat suhu mulai dingin, sehingga harus dilakukan cold treatment di Indonesia.

Apakah maksud Cold Treatment pada tulip? Maksudnya yakni membuat tindakan ‘pendinginan manual’ dengan menyimpan umbi tulip dalam kulkas. Anda harus pastikan bahwa suhu saat cold treatment berada pada kisaran 1,7 sampai 12,9  derajat celcius.

Bungkus umbi menggunakan ziplock, kemudian simpan dalam freezer selama 1,5 hingga 4 bulan. Pastikan Anda selalu memantau kondisi umbi tulip agar tak ada udara didalamnya. Udara yang mengembun dapat menimbulkan jamur, sehingga tulip akan lebih sulit mekar saat ditanam.

Setelah umbi tulip siap digunakan, kini saatnya menanamnya ke dalam tanah atau lahan yang telah disiapkan. Berikut tata cara lengkapnya.

  1. Sebelum ditanam, berikan selapis pasir kasar di media tanam agar membuat umbi tulip lebih sejuk
  2. Tanam umbi tulip ke dalam tanah yang telah dicampur kompos sedalam 2-3 cm
  3. Perhatikan drainase wadah, karena tulip harus tetap sejuk dan dapat dialiri air agar tak mudah busuk.

Pemupukan Tulip yang Baik

Secara umum, bunga tulip tak terlalu membutuhkan pupuk selama proses menuju berbunga. Hal ini dikarenakan umbi tulip telah mengandung sumber makanan yang cukup untuk pembentukan daun dan akar.

Jika ingin memupuk tulip, lakukan saat tulip sudah besar dan siap berbunga. Nutrisinya akan membantu tulip untuk mekar sesuai jadwal dan sesuai jenis yang ditanam. Pantau perkembangannya agar bisa segera diberikan tindakan jika ada jamur atau hama penyerangnya.

Tips Perawatan Tulip dengan Benar

  1. Berikan cold treatment yang tepat untuk menghasilkan umbi tulip berkualitas.
  2. Jika kurang maksimal selama proses cold treatment, maka umbi cenderung cepat busuk. Untuk mengatasinya, bukalah lapisan luar, cari anakan dalam umbi busuknya.
  3. Jika anakan umbi terlihat sehat, pisahkan dan tanam kembali dengan media yang lain.

Betapa istimewanya bunga tulip membuat kembang rupawan satu ini memiliki penggemar tersendiri. Anda dapat mencobanya dengan mulai membeli bibit tulip di pasar, merawat dan membesarkannya sesuai dengan selera. Pilihlah warna yang sesuai dengan karakter Anda.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *